Mandalika: Asal-usul, Makanan Khas, Hingga Berbagai Destinasi Wisata yang Wajib Kamu Kunjungi Saat Menonton MotoGP


Terhitung sejak tahun 2014 lalu, Mandalika telah menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di pulau Lombok. Sebagaimana diatur dalam PP No. 52 Tahun 2014. Meski nama Mandalika memang baru mulai dikenal publik sejak debutnya sebagai sirkuit balap motor dunia MotoGP awal tahun 2022 lalu. 


Nah, setelah setahun berlalu perhelatan ini akan kembali digelar mulai hari ini hingga hari minggu, 15 Oktober mendatang. Yap, hari ini para pembalap Moto3, Moto2, hingga MotoGP telah merampungkan serangkaian Free Practise1 dan 2 yang akan menentukan posisi mereka di starting grid besok. Tentu banyak diantara kamu yang sudah menunggu-nunggu event besar ini, ada yang bahkan mungkin sudah berada di Bali atau Lombok untuk menuju ke sirkuit ini di hari Sabtu dan Minggu besok. Nah, bagi kamu yang ingin menyaksikan MotoGP sembari mempelajari budaya sekitar, mencicipi berbagai kuliner khasnya hingga mengunjungi beragai tempat seru di sekitar Mandalika, baca terus postingan ini hingga akhir.


Asal-usul nama Mandalika


Tahukah kamu bahwa nama Mandalika berasal dari nama seorang putri cantik seorang tokoh sasak terkemuka didaerah tersebut? Yap, menurut legenda sekitar. Kecantikan putri Mandalika membuatnya menerima banyak pinangan dari banyak lelaki. Saking banyaknya pinangan yang diterima oleh Putri Mandalika, ia kemudian memutuskan untuk bertapa seharian penuh. Hingga keesokan harinya, ia mengumpulkan semua lelaki tersebut di bukit seger yang berada dikawasan pantai seger. Namun alih-alih memberitahu mereka siapa yang ia pilih. Sang putri justru menjatuhkan dirinya ke laut. Hingga gulungan ombak pantai seger menghanyutkannya entah kemana. Anehnya, pasca hilangnya sang putri. Pantai seger justru dipenuhi dengan cacing laut berwarna-warni hingga saat ini. Itu mengapa, untuk menghormati sang putri, masyarakat sekitar biasa melakukan perayaan upacara Bau Nyale setiap tahunnya. Yakni ritual mencari cacing laut berwarna-warni yang diyakini oleh warga sekitar sebaga jelmaan Putri Mandalika. Legenda ini pun kemudian diabadikan lewat sebuah monumen yang berdiri di kawasan pantai seger.     


Wisata Kuliner di Mandalika



Kurang lengkap rasanya mengunjungi sebuah tempat tanpa terlebih dahulu mencicipi kuliner khas dari daerah tersebut. Begitupula, saat kamu berkunjung ke Mandalika. Ada berbagai sajian kuliner seru yang wajib kamu cicipi, antara lain:


1. Ayam Taliwang


Kebanyakan dari kita rasanya sudah pernah mencicipi sajian ayam taliwang, meski begitu mencicipi sajian ini langsung dari tempat asalnya sudah barangtentu akan memberikan sensasi yang berbeda. Yap, di Mandalika kamu bisa menikmati sajian ayam taliwang dalam 2 versi yakni Taliwang goreng dan Taliwang bakar dengan ditemani nasi putih hangat. Sensasi pedas manis dalam balutan rempah-rempah pilihan yang meresap hingga kedalam daging ayam kampung yang digunakan, membuat sajian ini cukup digemari, tak hanya di lombok, namun hampir diseluruh penjuru nusantara. 


2. Ayam Rarang


Sekilas ayam rarang terlihat seperti ayam yang disambali. Meski terlihat cukup merah, sajian ayam rarang sejatinya tidak terlalu pedas. Berbeda dengan ayam taliwang, semua bumbu termasuk sambal sudah langsung dimasak bersama daging ayam kampung yang digunakan. Namun sebelum semua bahan dicampur, daging ayam lebih dulu di panggang atau digoreng hingga setengah matang. Ayam rarang pun umumnya disajikan dengan nasi putih hangat. 


3. Sate Bulayak


Sate bulayak sebetulnya hampir sama dengan sate yang sering kita jumpai pada umumnya. Bedanya, jika Jakarta atau sekitarnya, kita biasa makan sate dengan lontong yang dimasak dengan daun pisang. Di daerah lombok, masyarakat biasa memasaknya dengan daun aren atau enak yang dililitkan atau disebut sebagai Bulayak. Bentuknya hampir mirip dengan lepet. Sementara daging yang digunakan untuk sate bulayak umumnya menggunakan daging sapi. 


4. Sayur Ares


Sayur ares sendiri terbuat dari pelepah atau batang pisang muda yang dimasak dengan santan. Sekilas terlihat seperti gulai. Untuk menambah cita rasa sayur ares biasanya juga dimasak dengan tulang sapi atau ayam, persis seperti saat kamu memasak gulai nangka.


5. Beberuk Terong


Beberuk terong sendiri merupakan sambal khas lombok yang biasa disajikan untuk menemani sajian ayam taliwang atau seafood. Terbuat dari potongan terong bulat, tomat dan kacang panjang yang disiram dengan cabai merai pedas. Rasanya yang segar membuat sajian ayam taliwang atau seafood yang kamu pesan menjadi makin lezat. 


Masih banyak sebetulnya sajian kuliner lain seperti, soto mandalika, nasi balap puyung, hingga sate rembiga. Namun kelima hidangan diatas rasanya sudah cukup untuk menggambarkan kekayaan kuliner di mandalika. 


Tempat Wisata disekitar Mandalika



Setelah puas bersantap ria, jangan lupa untuk mengunjungi berbagai tempat wisata seru di sekitar mandalika sebelum melanjutkan perjalanan pulangmu. Berikut, berbagai tempat seru yang wajib untuk kamu kunjungi disekitar mandalika


1. Bukit Seger


Terletak di sisi barat sirkuit mandalika, bukit seger menjadi tempat pertama yang wajib untuk kamu kunjungi. Dari bukit ini kamu bisa menyaksikan betapa megah dan luar biasanya sirkuit mandalika. 


2. Pantai Kuta Mandalika


Tak hanya bali, lombok pun punya pantai kutanya sendiri. Pantai ini bisa kamu tempuh dalam waktu 15 menit dari sirkuit mandalika. Kamu bisa menikmati berbagai wahana air, seperti windsurfing, banana boat, hingga bermain paralayang selepas menyaksikan balap motor di sirkuit mandalika.


3. Bukit Merese


Letaknya cukup dekat dengan sirkuit mandalika. Dari bukit ini kamu bisa menyaksikan pemandangan matahari terbenam alias sunset yang begitu menawan. 


4. Pantai Tanjung Aan


Pantai ini terlihat jelas dari bukit merese. Letaknya tepat berada dibawah bukit merese. Bagi kamu yang hobi berenang atau snorkeling, pantai ini wajib untuk kamu kunjungi. 


5. Pantai Sari Goang


Pantai sari goang juga kerap disebut-sebut sebagai raja ampatnya pulau lombok. Terdapat batu karang berlubang ditengah pantai ini. Pantai ini cocok untuk kamu kunjungi dikala senja. 


Selain kelima destinasi wisata diatas, jika punya waktu lebih kamu bisa mengunjungi desa adat sade, desa mertak hingga masjid nurul bilad. 


Gimana? menarik bukan? oiya untuk urusan menginap, jika kehabisan kamar hotel, kamu bisa menginap di homestay yang banyak tersebar disekitar sirkuit ini. Atau menginap di hotel terapung alias kapal-kapal pinisi yang sudah disiapkan oleh PT Pelni. Atau jika ingin sedikit menghemat budget, kamu bisa menginap di pulau bali. 


Selamat berlibur :D

Related Posts

Load comments

Comments