Sepatu bayi umur 1 tahun atau pre-walker shoes sejatinya memang dirancang untuk membantu bayi belajar berjalan. Itu mengapa, pre-walker shoes umumnya dibuat dengan bahan yang sangat nyaman dan lembut bagi bayi. Agar ketika dikenakan, bayi tidak merasa risih atau kegerahan. Meski demikian, mengenakan sepatu pada bayi tidak serta merta membuatnya akan lebih cepat untuk berjalan. Karena umumnya, bayi baru akan mulai berjalan di usia 1-2 tahun. Banyak ahli pediatri yang bahkan turut menyarankan agar bayi yang belum dapat berjalan sebisa mungkin tidak dulu dipakaikan sepatu. Hal ini agar mereka dapat lebih bebas bergerak untuk memperkuat pergelangan kaki dan tangannya.
Lantas kapan sebetulnya waktu yang paling tepat untuk mengenakan sepatu pada bayi?
Para ahli pediatri yang bernaung dibawah asosiasi American Academy of Pediatrics berpendapat, bahwa waktu yang paling tepat untuk mengenakan sepatu pada bayi adalah ketika mereka sudah mulai bisa berjalan. Hal ini dimaksudkan untuk melindungi bayi dari cedera engkel saat ia mulai berjalan diluar rumah. Selain itu, hal ini juga dimaksudkan agar mereka dapat mulai terbiasa mengenakan sepatu saat berada diluar rumah.
Tips Memilih Sepatu Bayi
Nah, Bun jika si kecil sudah mulai menunjukkan tanda-tanda mobilitas. Beberapa tips berikut mungkin dapat Bunda pertimbangkan saat hendak membeli sepatu bayi umur 1 tahun.
1. Carilah sepatu yang betul-betul nyaman
Meski belum dapat berbicara, bayi dapat dengan mudah memperlihatkan gerak-gerik yang bisa kita pahami. Jika sepatu yang dikenakannya terasa kurang nyaman, bayi bisa saja terus berusaha untuk melepaskannya. Nah bun, jika sudah seperti ini Bunda harus segera mencarikan sepatu lain untuk si kecil. Karena kenyamanan merupakan faktor terpenting yang harus kita utamakan. Jangan sampai, sepatu yang terlalu sempit atau kasar justru membuat kaki bayi mengalami lecet atau cedera.
Sebuah jurnal pediatri dari Paediatrics & Child Health juga menyarankan agar para orang tua memilihkan sepatu yang sedikit lebih longgar, supaya ada jarak antara ujung jari dengan ujung sepatu. Yakni sekitar 1 hingga 2 cm.
2. Carilah sepatu dengan sol yang tidak licin
Selain kenyamanan, keselamatan menjadi faktor lain yang harus kita pertimbangkan. Itulah mengapa, sebisa mungkin carilah sepatu dengan sol antislip atau yang tidak licin saat dikenakan. Sehingga bayi tidak mudah terjatuh dan mengalami cedera. Hindari juga sepatu bayi dengan sol yang cukup keras dan kaku, sebab hal ini justru akan menyulitkan si kecil saat tengah belajar berjalan.
3. Hindari sepatu yang bertali
Kebanyakan bayi umumnya suka melepaskan sepatunya sendiri. Termasuk melepas simpul pada tali sepatu yang sudah kita pasangkan. Maka akan sangat riskan jika tanpa sepengetahuan kita bayi melepaskan tali sepatunya dan kemudian menginjaknya saat tengah asik berjalan. Hal ini tentu akan sangat membahayakan bayi. Itulah mengapa, pemilihan sepatu dengan perekat velcro dianggap jauh lebih aman untuk bayi yang baru berumur 1 atau 2 tahun.
4. Hindari sepatu yang terbuat dari bahan sintetis
Selain cukup kaku, sepatu dengan bahan sintetis cenderung sulit untuk mengikuti kontur kaki si kecil. Sementara pre-walker shoes semestinya dapat menyesuaikan bentuk dengan kaki si kecil.
5. Hindari sepatu dengan model atau bentuk yang cukup rumit
Bun, meski corak dan modelnya terlihat sangat menggemaskan. Lagi-lagi, faktor kenyamanan dan keselamatan harus menjadi perhatian utama kita. Memilihkan si kecil sepatu bayi dengan bagian tumit yang cukup tinggi mungkin terlihat sangat fashionable. Namun disisi lain, hal ini juga akan turut meningkatkan resiko cedera pada pergelangan kaki bayi.
Hal lain yang harus Bunda perhatikan ialah ukuran kaki bayi yang akan terus bertambah setiap tahunnya. Maka jika bayi terlihat sudah kurang nyaman dengan sepatu yang biasa dikenakannnya. Saat itulah Bunda perlu menyiapkan sepasang sepatu baru untuknya. Di Mothercare, bunda bisa menemukan beragam sepatu bayi yang cocok dengan ukuran kaki si kecil. Tak hanya lucu dan menggemaskan, si kecil pun dijamin akan langsung menyukai sepatu barunya.
Dear GOD, Thank you so much for all Your stupid blessing to stupid people like me :)
Comments