Review Kapsida untuk Jerawat



Untuk mengatasi masalah jerawat, bisa diobati dari luar maupun dari dalam. Agar proses penyembuhannya lebih maksimal, maka pengobatannya jangan cuma dilakukan dari luar tetapi juga dari dalam, seperti menggunakan obat atau suplemen yang diminum, salah satu obat herbal yang diyakini mampu mengatasi jerawat adalah kapsida. Berikut review kapsida untuk jerawat.


1. Kegunaan


Kapsida atau Kapsul Bersih Darah Kembang Bulan merupakan obat yang dapat dikonsumsi untuk meringankan dan mengobati berbagai permasalahan kulit.


Kapsida bisa mengobati:


  • gatal-gatal
  • koreng
  • jerawat
  • bisul

2. Kandungan


Kapsul kapsida memiliki kandungan ekstrak ketumbar dan sambiloto yang diyakini memiliki sifat antibakteri.


a) Ketumbar


Ketumbar atau yang terkenal juga dengan sebutan coriander yaitu salah satu jenis bumbu dapur yang juga umum dipakai untuk berbagai kondisi kesehatan. Tanaman ini memiliki kandungan antioksidan yang bisa mencegah tubuh dari kerusakan sel-sel. Bukan hanya itu, antioksidan juga dapat membantu tubuh melawan inflamasi atau peradangan.


b) Sambiloto


Tanaman lain yang terdapat dalam Kapsida adalah sambiloto, atau yang memiliki nama lain andrographis. Sambiloto adalah tanaman herbal yang mengandung zat antioksidan, antibakteri, antikanker, antiradang, serta dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sambiloto biasa dipakai untuk mengobati berbagai macam penyakit, yang salah satunya yaitu masalah kulit. Kapsul Bersih Darah Kembang Bulan juga memiliki kandungan bahan-bahan lainnya yang bisa membantu melancarkan peredaran darah dan juga memelihara kesehatan kulit.





3. Aturan pakai


Kapsida bisa dikonsumsi dengan cara ditelan (diminum) sesuai anjuran dokter atau sesuai aturan minum obat yang tertera pada label kemasan. Obat ini biasanya diminum 3 kali sehari, yaitu sebelum makan dan sebelum tidur di malam hari dengan 2 buah kapsul sekali minum. Pastikan kamu enggak minum kapsida ini melebihi dosis yang disarankan.


Kapsida sebaiknya disimpan pada suhu ruangan, jauhkan dari sinar matahari langsung dan tempat yang lembap. Jangan disimpan di kamar mandi. Dan jangan dibekukan. Jangan menyiram Kapsida ke dalam toilet atau ke saluran pembuangan kecuali bila diinstruksikan. Buang produk ini bila masa berlaku obat telah habis atau bila sudah tidak diperlukan lagi. Dan jangan lupa, konsultasikan kepada dokter atau apoteker  mengenai bagaimana cara yang aman untuk membuang obat kamu ya.


4. Dosis


Dosis Kapsida untuk orang dewasa yang dianjurkan yaitu 3 kali sehari. Aturan minumnya adalah 1 kapsul sebelum makan dan 2 kalpsul sekaligus sebelum tidur di malam hari. Keamanan dan efektivitas obat ini belum ditetapkan pada pasien kurang dari 18 tahun. Kapsida tersedia dalam bentuk kapsul untuk orang dewasa.


Setiap kapsul obat ini mengandung:


  • 17 miligram (mg) coriandri fructus
  • 35 mg centellae herba
  • 14 mg imperatae rhizoma
  • 28 mg amomi fructus
  • 42 mg languatis rhizoma
  • 53 mg curcumae domesticae rhizoma
  • 52 mg zingiberis aromaticae rhizoma
  • 74 mg burmani cortex
  • 35 mg androgrpahidis herba

5. Efek Samping


Jika di konsumsi sesuai aturan, kapsida tidak akan menimbulkan efek samping. Namun jika ternyata muncul efek samping dari kapsida, dimana efek sampingnya dapat berbeda-beda pada setiap orang yang mengkonsumsinya. Maka segera hentikan pemakaian obat ini dan langsung konsultasikan hal tersebut dengan dokter atau ahli kulit yang jauh lebih kompeten. Terutama jika kamu mengalami salah satu atau beberapa efek samping sekaligus.


Tidak menutup kemungkinan obat ini juga bisa memicu terjadinya reaksi alergi. Segera hentikan penggunaan obat ini kalau kamu merasa ada efek alergi, dengan gejala-gejala seperti:


  • pembengkakan pada wajah, bibir, tenggorokan, atau lidah
  • ruam kulit
  • gatal-gatal
  • kesulitan bernapas

Nah, itulah sedikit review kapsida untuk mengobati jerawat dari dalam.

Related Posts

Load comments

Comments